Senin, 21 Oktober 2019

Gagal Masuk Universitas Negeri? Gak Perlu Kecewa, Lakukan 6 Hal Ini

Kebanyakan siswa yang lulus SMA berlomba-lomba untuk masuk perguruan tinggi negeri. Tentu saja persaingan sangat ketat, apalagi bila ingin kuliah di universitas negeri favorit. Sayangnya, daya tampung universitas negeri gak sebanyak peminatnya. Jadi, pasti banyak juga yang gak diterima lalu masuk universitas swasta.

Gagal Masuk Universitas Negeri? Gak Perlu Kecewa, Lakukan 6 Hal Ini


Kecewa? Pasti sangat kecewa. Itu wajar karena apa yang diimpikan gak tercapai. Namun, please jangan berlarut-larut ya sedihnya. Gak diterima di unversitas negeri bukan berarti bodoh. Bisa saja karena strategi belajar yang kurang pas, gak sanggup ikut ujian mandiri karena mahal, lagi gak enak badan waktu garap soal, atau hal-hal lainnya. Semester 1 hampir berakhir, langsung lakukan 6 hal ini ya agar kekecewaan justru berbuah prestasi.

1. Jangan menghindar dari pertanyaan "Kuliah di mana?", selalu jawab dengan penuh percaya diri

Gagal Masuk Universitas Negeri? Gak Perlu Kecewa, Lakukan 6 Hal IniUnsplash/Miguel Bruna
Banyak orang tahu kalau kamu sudah lulus SMA. Jangan heran kalau banyak pertanyaan "Lanjut kuliah di mana?". Biasanya yang kecewa karena gagal masuk universitas negeri menjawab "Cuma di universitas swasta". Duh, tolong jangan lakukan itu lagi ya. Mulailah berlatih untuk menjawab "Di Universitas X". Jawab nama kampus kamu dengan tegas dan penuh percaya diri. Ini penting agar kamu bangga dengan almamatermu.

2. Tantang dirimu untuk buat target secara bertahap, mulai dari IPK

Gagal Masuk Universitas Negeri? Gak Perlu Kecewa, Lakukan 6 Hal IniUnsplash/Eliabe Costa
Jangan sampai kamu dipandang sebelah mata dengan nilai yang jelek. Buat target IPK yang ingin dicapai. Misalnya, mulai dari target IPK harus di atas 3, kemudian meningkat lagi, begitu seterusnya. Setelah itu bisa juga membuat target untuk selalu mendapat nilai terbaik di kelas. Abaikan jika banyak teman yang hanya bermalas-malasan. Nilai tinggi dengan cara yang instan juga akan sia-sia. Tetaplah konsisten untuk belajar dan mengerjakan tugas.

3. Aktif dalam organisasi dan selalu memiliki peran penting, bila perlu selalu menjadi ketua

Join organisasi yang ada di kampus, bisa dimulai dari kegiatan yang sesuai dengan hobi dan bakat. Tekuni ya, jangan sekedar ikut kumpul. Selalu ambil peran yang penting dan benar-benar betanggung jawab atas peran itu. Belajar perlahan hingga bisa menjadi ketua organisasi tersebut.

4. Ikuti berbagai seminar dan berani bersaing dalam perlombaan

Ikuti seminar yang menurutmu menarik dan bermanfaat. Benar-benar ambil ilmunya, bukan asal mendapat sertifikat. Jangan takut juga untuk ikutan lomba. Gak harus langsung menang, rasakan suasana persaingannya. Tantang diri untuk ikut lomba lagi kalau masih belum menang. Terus berusaha hingga dapat prestasi.

5. Manfaatkan liburan dengan melakukan hal-hal positif

Bangun siang, bersantai, ataupun jalan-jalan untuk menikmati liburan itu boleh-boleh aja. Namun, sebisa mungkin sisipkan kegiatan bermanfaat ya. Entah ikut kursus bahasa inggris, magang di suatu perusahaan, membaca buku untuk menambah pengetahuan, atau kegiatan lain yang bermanfaat. Ini penting loh agar kamu punya nilai plus dibandingkan mahasiswa lain.

6. Berteman sebanyak-banyaknya, tidak hanya yang satu jurusan ataupun satu kampus

Tampak sepele, padahal ini sangat penting. Semakin luas pertemananmu, semakin luas juga wawasanmu. Semakin banyak berteman, semakin banyak pula info yang bisa didapat. Bisa saja info mengenai seminar, lomba, atau bahkan beasiswa didapat karena cerita teman.

Ingat ya, yang terpenting adalah kualitas diri. Di manapun kampusnya, orang lain akan tetap kagum bila kamu dapat berprestasi. Gak perlu sedih kuliah di universitas swasta, asalkan kualitas diri gak kalah saing dengan yang di universitas negeri. Yuk, semangat lagi untuk buat prestasi!

0 komentar

Posting Komentar